HUKUM MENARIK KEMBALI HARTA WAKAF

TANYA JAWAB FIQIH DAN AQIDAH

Published from Blogger Prime Android App

HUKUM MENARIK KEMBALI HARTA WAKAF


Penanya: gus Arifin zidna

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh izin bertanya kepada semua para masyayikh: nama Al faqir alfin zidna faqih: kecamatan Omben: kabupaten sampang: alamat Tambak: dusun jalbutan.

⏸️Diskripsi masalah.

Di suatu masyarakat terdapat kasus yang berkaitan dengan wakaf. Ada seseorang bernama Pak Aman yang telah mewakafkan tanahnya untuk dibangun sebuah madrasah. Akan tetapi setelah beberapa hari, para keluarga dan kerabat tidak setuju dengan keputusan Pak Aman, sehingga menganjurkan untuk menarik kembali akad wakafnya. 

⏸️Pertanyaan:
 
Maka, apakah boleh tanah yang sudah diwakafkan tersebut ditarik kembali menjadi hak milik ? 

Mohon penjelasannya dan referensinya

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

➡️Jawaban :

Wa'alaikumsalam warohmatulloh wabarokatuh.

Salah satu ketentuan yang ada dalam permasalahan wakaf adalah, harta yang akan diwakafkan itu mesti dimiliki sepenuhnya oleh orang yang akan mewakafkan. Oleh karena itu, jika pak aman adalah orang yang memiliki kuasa penuh atau selaku pemilik harta yang dia wakafkan, maka sah wakafnya dan tidak bisa ditarik kembali.

📚 Referensi :

اِتَّفَقَ الْفُقَهَاءُ عَلَى اشْتِرَاطِ كَوْنِ الْمَوْقُوفِ مَالاً مُتَقَوَّماً، مَعْلُوماً، مَمْلُوكاً لِلْوَاقِفِ مِلْكاً تَامًّا

“Para fuqoha telah sepakat bahwa syarat harta benda yang diwakafkan adalah mesti harta benda yang bernilai, diketahui dengan jelas dan dimiliki oleh orang yang mewakafkannya dengan kepemilikan yang penuh” (Fiqhul Islam : 11/320)


فلا يصح الرجوع عنه سواء أحكم به حاكم أم لا

“Maka tidak sah kembali menariknya (maksudnya barang yang sudah diwakafkan) entah hal itu sudah diputuskan oleh hakim atau belum” (Asnal Matholib : 2/47)


(قليوبي وعميرة : ج ٣ ص ١٠٥)

(فصل : الأظهر أن الملك في رقبة الموقوف ينتقل إلى الله تعالى أي ينفك عن اختصاص الآدمى ) كالعتق ( فلا يكون المواقف ولا الموقوف عليه) والثاني لا ينتقل عن الواقف بدلیل اتباع شرطه والثالث ينتقل إلى الموقوف عليه كالصدقة وسواء في الخلاف الموقوف على معين أم جهة عامة ولو جعل البقعة مسجدا أو مقبرة انفك عنها اختصاص الأدبى قطعا

فإذا كنت قد تلفظت بلفظ الوقف صريحا أو كناية، وهذا هو الظاهر، فلا يجوز لك الرجوع في الوقف لأنه خرج من ملكك


المغني : ٥/٣٤٨)

والوقف عقد لازم فلا يصح الرجوع عنه، ولا يتوقف على حكم حاكم، ولا على تسليمه إلى الموقوف عليه

(متن الزبد في الفقه الشافعي)
ﻭاﻟﻮﻗﻒ ﻻﺯﻡ ﻭﻣﻠﻚ اﻟﺒﺎﺭﻯ، اﻟﻮﻗﻒ ﻭاﻟﻤﺴﺠﺪ ﻛﺎﻻﺣﺮاﺭ

Demikianlah, wallahu a'lam.


Mujawwib Dan Mushohheh:

✅Ustadz  Hosiyanto S.Pd.I
✅ Ustadz Ahmad Suhaemi
✅ustadz Aby Abd Hady.
✅Ustadzah Ai Maslaili Siti Aisyah
✅Ustadz Robit Subhan
✅Ustadz Abdul Muchtar Hakim S.H
✅ Ustadz SHOLEHUDDIN@47
✅ Ummi Hajjah Dinda Dzulaeha S.H
✅ Ustadz Muhibbin Fillah
✅ Ustadzah Zaitun Nisa
✅Yai Abu Wail
✅ Ustadz Muhibbin Fillah
✅ Tqk M Fatwani Fadhli
✅ الأستاذ عبد الله سهل زهدي,الباموتاني

    Dan Tim Admin Yang Lainnya.

 Perumus Redaksi Dan Koordinator

✅ Ustadz Muhibbin Fillah
✅ Ummi Dinda zulaeha S.H

Penasehat:

✅Habib Abdulloh As-Segaf

Keamanan Grup:

✅TQK Fauzi Maulana

Published from Blogger Prime Android App

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Niat Wudhu Istibahah Bagi Yang Tidak Daimul Hadast

 Hukum Dzihar Menyerupai Istri Dan Keponakan

Hukum Masjid Di jadikan Mas kawin Atau Mahar